PUISI LELAH

07.38 Unknown 0 Comments



PUISI LELAH
Karya : Ruslan Syeh Abdullah

Dapatkah kepenatan pergi
Seperti Aby meninggalkanku di waktu tak tahu apa-apa
Dan kucoba menelusuri jejak bayangmu
Lewat cerita sanak saudara yang semakin hari bayak lupa
Dan benda peninggalan yang semakin kusut termakan usia
Laksana rimbuna semak yang tak berkesudahan.

Namun rimbunan  semak itu harus kulewati
Agar dapat sampai di tepi kepastian
Lalu kuurai benang-benang kusut hari kemarin
Agar dapat kujadikan pakaian kebasaran
Di perjamuan sang waktu.

Ingin kumeminjam tangan lembut sang bunda
Yang pergi di hari ke tujuh pelaminan
Untuk menyulan indah pakaian ini
Biar disaksikan pada semua yang ada
Bahwa aku punya cinta.

Dan di sini..
Kepenatan makin menjadi
 Hingga tidurpun menjadi keterjagaan panjang
Yang takmampu hadirkan mimpi.

Oh..kelelahan
Biar menjadi perekat rindu
Antara aku dan mereka.

Barru, 6 Februari 2015

You Might Also Like

0 komentar: