RERUMPUTAN RUKU- SUJUD
RERUMPUTAN RUKU- SUJUD
Karya : Ruslan Syeh Abdullah
Fajar
memberi harapan cahaya
Dirimbunan
semak tempat embun pagi bertahta
Hilangkan
gaduh kedinginan subuh
Yang
mengekang hasrat untuk telelap dalam mimpi-mimpi semalam
Atau kesetukan
di arena cengrama tak usai
Menyisahkan
kepenatan disepanjang usia
Dalam hinar
binar harapan yang mengelantung di lagit berkabut.
Wahai sang
mentari
Terbitlah
dibalik gunung Tompotille
Lelehkan
kebekuan awan sukma
Agar berubah
jadi badai dan petir yang mengelegar
Hingga hujan
membasahi padang tandus
Tumbuhkan
bebagai macam rupa warna bunga
Dan keharuman
semerbak seperti rinduku
Yang kutitip lewat angin yang berhembus
Dan
gemerincik air mengalir diantara bebatuan.
Dan
saksikanlah
Rerumputan
ruku- sujud diterpa angin
Dan air
menyapa dengan kesejukan mesra
Meberi hidup
diantara tebing dan cadas
Dengan aroma
alam semerbak
Damai
Damai
Damai
Barru, 19 Desember 2015
0 komentar: