H A M P A

07.19 Unknown 0 Comments



H A M P A


Derita menghujam bathin
Lelehkan darah dan air mata
Kuncup bunga mengering sebelum mekar
Terpanggang di atas mentari zaman

Kini peluh tak lagi membasahi kegersangan hati
Lunglaikan langkah meniti hari
Hingga kata tak lagi bermakna
Walau petuah menggema di segala arah

Di Sarawan Dori
Kurangkai harapan dalam bait–bait puisi
Disaat rindu mengusik hati
Menukik di samudera hayal
Hayutkan  ke dermaga cinta

Oh… !
Biarlah pesona alam menjajah
Agar tiada sesak merasuk dada 
Hingga kehampaan mendekap waktu
Tertanam dalam kenangan
Tumbukan seribu asa.

Dan dikala embun pagi turun
Menguap bersama doa Matahari kehidupan
Menyapa damai seluruh mahluk
Menyapa laut memerah yang hilangkan gairah
Menyapa pantai dengan senyuman hampa
Menyapa senja di penantian malam
Hingga rembulan terpadu dalam cahaya lembut

Kalupun tidak
Biarlah hari –hari terus berganti
Menambah garis –garis perjalanan di wajah
Atau senja semakin dekat dalam pelukan malam
Dan cinta tetap terukir di selembar kain kafan

Kampung Baru, 1 Desember 2006


You Might Also Like

0 komentar: